
Tenaga kependidikan menghadapi banyak tantangan dalam mengembangkan keterampilan yang relevan di tengah tuntutan pekerjaan harian. Rutinitas yang padat sering kali menghambat kesempatan untuk berinovasi, meningkatkan keterampilan, dan memperbaiki komunikasi. Hal ini dapat menurunkan efektivitas kerja dan motivasi, sehingga berdampak pada kualitas pelayanan pendidikan.
Tanpa pengembangan keterampilan yang berkelanjutan, tenaga kependidikan akan kesulitan beradaptasi dengan perubahan dan tuntutan baru. Keadaan ini juga berpotensi memengaruhi tercapainya tujuan Sustainable Development Goals (SDGs), terutama SDGs 16 yang berfokus pada kelembagaan yang tangguh. Kurangnya keterampilan komunikasi dan kerja sama juga mengurangi efisiensi operasional dan kepuasan di lingkungan kerja.
Outbound pengembangan diri menawarkan pendekatan yang menyenangkan sekaligus efektif dalam meningkatkan keterampilan tenaga kependidikan. Apa itu outbound pengembangan diri? Outbound adalah kegiatan luar ruangan yang dirancang untuk memperkuat keterampilan seperti kerja sama, komunikasi, kepemimpinan, serta pemecahan masalah melalui tantangan fisik dan mental.
Gambar : Sambutan ketua departemen
Kegiatan outbound untuk tenaga kependidikan DIKE FMIPA UGM dilaksanakan saat libur akhir pekan dijadwalkan pada Minggu, 22 September 2024 yang dimulai dengan regristrasi peserta dan pembukaan Ketua Departemen IKE bapak Wahyono, S.Kom., Ph.D. jam 08.00 dan berakhir jam 15.00 WIB. Outbound ini akan dilaksanakan di Ledok Sambi, Yogyakarta, sebuah lokasi yang ideal untuk aktivitas luar ruangan. Tempat ini dipilih karena suasana alam yang mendukung kegiatan kelompok dan memberikan pengalaman pengembangan diri yang optimal
Peserta outbound adalah seluruh tenaga kependidikan DIKE FMIPA UGM, yang berjumlah 23 orang, termasuk pimpinan departemen. Semua peserta diajak untuk terlibat dalam berbagai kegiatan yang dirancang untuk membangun kerja sama dan keterampilan interpersonal.
Harapan terselenggaranya outbound dapat membantu tenaga kependidikan mengasah keterampilan yang relevan dengan pekerjaan mereka, termasuk kerja sama, pemecahan masalah, dan komunikasi. Aktivitas ini juga memperkuat kebersamaan dan solidaritas antar tenaga kependidikan, yang sangat penting dalam menciptakan lingkungan kerja yang harmonis dan efisien. Dengan keterampilan yang ditingkatkan, para peserta dapat lebih berkontribusi dalam mencapai tujuan SDGs 16, yaitu Perdamaian, Keadilan dan Kelembagaan yang Tangguh di lingkungan DIKE
Melalui serangkaian kegiatan seperti team-building games, ice-breaking, dan petualangan alam seperti Jeep Merapi, peserta diajak untuk berkolaborasi, mengambil keputusan, dan menghadapi tantangan secara bersama-sama. Aktivitas ini tidak hanya menyenangkan tetapi juga membangun keterampilan manajemen stres, kepercayaan diri, dan komunikasi yang diperlukan dalam pekerjaan sehari-hari. Outbound pengembangan diri bukan hanya rekreasi; ini adalah langkah strategis untuk meningkatkan keterampilan dan kapasitas tenaga kependidikan. Dengan keterampilan yang terus diasah, tenaga kependidikan akan lebih siap menghadapi tantangan dunia pendidikan di masa depan, serta meningkatkan produktivitas dan kinerja di tempat kerja.