
Yogyakarta, 29 April 2025 – Departemen Ilmu Komputer dan Elektronika (DIKE) Fakultas MIPA Universitas Gadjah Mada kembali menggelar seminar teknologi dengan judul “from Lab to Land – Robotics and Instrumentation Technology”. DCSEminar ini diselenggarakan secara daring melalui Zoom dan menghadirkan dua narasumber yang ahli di bidang pengembangan robotika dan teknologi pertanian cerdas.
Seminar ini menjadi ruang bagi para peserta untuk berdiskusi tentang perkembangan teknologi robotika dan pertanian cerdas yang semakin dibutuhkan dalam menghadapi tantangan pertanian di masa kini. Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa dan dosen, serta dimoderatori oleh Zandy Yudha Perwira, S.Si., M.Cs., dosen DIKE sekaligus Chief Technology Officer (CTO) dari Inspirasien.
Pembicara pertama, Luiz Liu, selaku System Solutions Manager dari Beijing Sylincom Technology Co., Ltd., menyampaikan materi berjudul “π Series: An Open Platform for Robot Development Catering to Robot Enterprises and Development Enthusiasts”. Dalam sesinya, Liu memperkenalkan platform robotika terbuka yang dirancang untuk mempercepat pengembangan robot baik oleh pelaku industri maupun komunitas pengembang independen. Ia menjelaskan bagaimana π Series dapat menghubungkan inovasi di laboratorium dan aplikasi di berbagai sektor, termasuk sektor pertanian.
Sesi berikutnya diisi oleh Abdul Majid, yang merupakan CEO dan Founder AMX UAV, perusahaan teknologi drone asal Yogyakarta. Dalam paparannya yang berjudul “Integrating Drone Technology in Smart Farming Systems for Precision Agriculture and Agribusiness Optimization”, Majid menjelaskan berbagai penerapan teknologi drone dalam pertanian seperti pemetaan lahan, pengukuran indeks vegetasi, serta pemantauan kondisi tanah. Ia juga memaparkan contoh penggunaan drone yaitu untuk penyemprotan otomatis dan pengumpulan data berbasis sensor guna meningkatkan efisiensi serta hasil produksi pertanian. Di akhir sesi, Majid menjelaskan tentang pertanian cerdas di masa depan yang mengintegrasikan GIS (Geographic Information System), IoT (Internet of Things), Big Data, dan kecerdasan buatan (AI) untuk mendukung pengambilan keputusan dan otomatisasi proses pertanian, termasuk deteksi penyakit tanaman dan perencanaan tanam.
Peserta seminar yang hadir kali ini sekitar 100-an orang dari berbagai profesi baik di bidang akademik maupun profesional. Peserta mengikuti kegiatan dengan aktif berpartisipasi dalam sesi tanya jawab. Mereka menggali lebih dalam aspek teknis, dan potensi penerapan lebih lanjut teknologi pertanian berbasis AI dan automasi di Indonesia.
Seminar ini sejalan dengan upaya pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya SDG 2: Zero Hunger, dengan mendorong pemanfaatan teknologi untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi sektor pertanian, SDG 4: Quality Education, melalui penyelenggaraan forum edukatif yang memperkaya wawasan dan keterampilan peserta di bidang teknologi terkini, serta SDG 9: Industry, Innovation and Infrastructure, dengan memfasilitasi pengembangan inovasi di bidang robotika, instrumentasi, dan teknologi drone untuk kebutuhan industri dan masyarakat luas.
Diharapkan melalui penyelenggaraan seminar ini, semakin banyak mahasiswa maupun dosen yang terdorong untuk mengembangkan riset dan inovasi teknologi khususnya di bidang pertanian cerdas dan otomasi. Ke depan, DIKE UGM akan terus menghadirkan forum-forum ilmiah yang inspiratif sebagai bagian dari kontribusi dalam pembangunan teknologi.
Author: Marina
Editor: alukman
#SGDs2 #SGDs4 #SGDs9