Yogyakarta, 26 Agustus 2025 – Departemen Ilmu Komputer dan Elektronika (DIKE) FMIPA Universitas Gadjah Mada meluluskan 101 mahasiswa sarjana pada Wisuda Periode IV Tahun Akademik 2024/2025. Prosesi wisuda berlangsung di Grha Sabha Pramana UGM, dilanjutkan dengan acara tasyakuran di Auditorium Herman Johannes, Gedung D Lantai 7 FMIPA UGM. Acara ini dihadiri para wisudawan beserta keluarga, dosen, serta sivitas akademika DIKE, dan diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya serta Hymne Gadjah Mada.
Dalam sambutan mewakili wisudawan, Nadia Hasna Azzahra dari Program Studi Ilmu Komputer berbagi kisah perjalanan perkuliahan yang dimulai di tengah pandemi, ketika perkuliahan harus dilakukan secara daring. Ia menyampaikan bagaimana budaya akademik di UGM memberi ruang berkembang bagi mahasiswa, meskipun banyak tantangan yang harus dihadapi. Nadia juga menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung perjalanan studinya, mulai dari staf administrasi, dosen, pembimbing, teman, hingga keluarga.
Sambutan berikutnya disampaikan oleh Khairul Ihsanudin, Presiden Mahasiswa KM FMIPA UGM, yang menitipkan pesan agar para wisudawan tetap membawa semangat dan tekad dalam menapaki jalan baru setelah lulus. Ia mengutip pesan inspiratif dari Steve Jobs, “stay hungry and stay foolish,” untuk terus lapar akan ilmu pengetahuan, berani mencoba hal baru, dan berinovasi dalam meraih mimpi besar.
Sementara itu, Prof. Drs. Roto, M.Eng., Ph.D., Wakil Dekan Bidang Pendidikan, Pengajaran, dan Kemahasiswaan FMIPA UGM, menegaskan bahwa perjalanan perkuliahan telah membentuk karakter dan daya juang yang akan menjadi bekal berharga di masa depan. Beliau mengingatkan bahwa dunia ke depan penuh dengan tantangan, mulai dari krisis energi, isu lingkungan, hingga pesatnya perkembangan teknologi. Oleh karena itu, para wisudawan diharapkan terus belajar sepanjang hayat dan mengembangkan ilmu pengetahuan dengan penuh integritas agar dapat berkontribusi bagi masyarakat.
Pada periode ini, DIKE UGM meluluskan 50 mahasiswa Program Studi Ilmu Komputer dan 51 mahasiswa Program Studi Elektronika dan Instrumentasi. Sebanyak 79 wisudawan lulus dengan predikat Pujian, 17 dengan Sangat Memuaskan, 3 dengan Memuaskan, dan 2 tanpa predikat. Wisudawan termuda adalah Muhammad Rifqi Fameizy yang lulus di usia 21 tahun 4 bulan 14 hari. IPK tertinggi Program Studi Ilmu Komputer diraih oleh Nadia Hasna Azzahra dengan skor 3,96, sementara IPK tertinggi Program Studi Elektronika dan Instrumentasi diraih oleh Samuel Budi Satrio dengan skor 3,92. Selain itu, terdapat sepuluh wisudawan yang menyelesaikan studi tercepat dalam waktu 3 tahun 9 bulan 11 hari, antara lain Wahyu Micho Indrawan, Ronggo Tsani Musyafa, Azzakhruf Aryan Nur Ihsan, Anak Agung Ngurah Bagus Dwimantara, Santa Sisilia Filia Dulcis, Muhammad Nafis Aisy Zhofron, Muhammad Mahdi, Billy Fahd Qodama, Fadgham Albar Ronggoputra, dan Anggit Ihsananto.
Sebagai bagian dari acara, diselenggarakan pula sesi bincang bersama Ketua Kamipagama FMIPA UGM, Daniel Oscar Baskoro yang merupakan alumni Ilmu Komputer 2015 yang kini menjabat sebagai Senior Advisor Smart City di Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN). Oscar membagikan pengalamannya berkarya sejak muda, mulai dari peneliti di Google, kontribusi di PBB, hingga menciptakan berbagai inovasi digital seperti aplikasi PeduliLindungi, website DPR, serta sistem IT di IKN. Ia juga memberi tips bagi para lulusan agar memanfaatkan teknologi, khususnya kecerdasan buatan, untuk membangun karier dan mengembangkan keterampilan. Acara ditutup dengan doa bersama dan sesi foto sebagai penanda berakhirnya momen bersejarah ini.
Kegiatan pelepasan wisudawan ini tidak hanya menjadi perayaan akademik, tetapi juga mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Keberhasilan para lulusan DIKE UGM selaras dengan SDG 4: Pendidikan Berkualitas, melalui kontribusi pada pengembangan ilmu pengetahuan di bidang sains dan teknologi, serta SDG 9: Inovasi dan Infrastruktur, dengan peran para lulusan dalam membangun solusi teknologi yang berdaya saing dan berkelanjutan untuk menjawab tantangan masa depan.
Author: Marina
Editor: Rifki
#SDGs4 #SDGs9
