Mataram, 12 September 2025 – Delegasi Departemen Ilmu Komputer dan Elektronika (DIKE) FMIPA Universitas Gadjah Mada (UGM) turut hadir dalam Rapat Kerja Nasional Indonesian Computer, Electronics, and Instrumentation Support Society (Rakernas IndoCEISS) 2025 yang diselenggarakan di Universitas Bumigora, Mataram, Nusa Tenggara Barat. Kehadiran DIKE UGM dalam forum ini menjadi bagian dari upaya memperkuat peran akademisi di bidang komputer, elektronika, dan instrumentasi pada tingkat nasional.

Dalam kegiatan ini, delegasi DIKE UGM juga menjadi bagian dari kepengurusan pusat IndoCEISS periode 2025–2029. Di antaranya adalah Prof. Sri Hartati, Dra., M.Sc., Ph.D. selaku Ketua Umum; Dr. Sri Mulyana, M.Kom. sebagai Bendahara; Wahyono, S.Kom., Ph.D. sebagai Ketua Departemen Sertifikasi dan Training; Prof. Drs. Agus Harjoko, M.Sc., Ph.D. sebagai Ketua Departemen Riset dan Publikasi Ilmiah; Dr.techn. Guntur Budi Herwanto, S.Kom., M.Cs. sebagai Ketua Departemen IT Support; Rifki Afina Putri, S.T., M.S., Ph.D. sebagai Ketua Departemen Pengabdian kepada Masyarakat; serta Prof. Dr. Tri Kuntoro Priyambodo, M.Sc. sebagai Anggota Departemen Pengembangan Kerja Sama Dalam dan Luar Negeri.
Dalam Rakernas, para pengurus IndoCEISS memaparkan program kerja untuk periode 2025–2029. Agenda yang diusung mencakup penguatan kapasitas riset, peningkatan sertifikasi profesional, serta perluasan hubungan kerja sama, baik di tingkat nasional maupun internasional. Pada kesempatan ini, Wahyono, S.Kom., Ph.D. selaku Ketua DIKE UGM sekaligus Ketua Departemen Sertifikasi dan Training IndoCEISS, juga memperkenalkan profil DIKE UGM dan membuka peluang kolaborasi lintas institusi. “Kami di DIKE UGM senantiasa berkomitmen untuk terus mendukung program IndoCEISS, baik melalui riset, pendidikan, maupun pengabdian kepada masyarakat. Serta, IndoCEISS sendiri lahir dari DIKE UGM, sehingga kami merasa memiliki tanggung jawab moral untuk terus menjaga perannya,” ungkap Wahyono.

IndoCEISS merupakan organisasi yang berfokus pada pengembangan ilmu pengetahuan dan kolaborasi di bidang komputer, elektronika, dan instrumentasi. Organisasi ini menjadi wadah bagi akademisi, peneliti, dan praktisi untuk mendorong inovasi teknologi serta memperkuat kapasitas sumber daya manusia Indonesia dalam menghadapi era transformasi digital.

Partisipasi DIKE UGM dalam Rakernas IndoCEISS 2025 sebagai wujud kontribusi perguruan tinggi dalam mendorong kemajuan ilmu pengetahuan. Keterlibatan ini juga sejalan dengan pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya SDG 4: Quality Education dan SDG 17: Partnerships for the Goals. Melalui IndoCEISS, perguruan tinggi diharapkan mampu menciptakan tenaga ahli yang berdaya saing global sekaligus menghasilkan inovasi riset yang memberi manfaat luas untuk masyarakat.
Author: Wahyono
Editor: Marina
#SDGs4 #SDGS17
