Laboratorium Algoritma dan Komputasi DIKE UGM Gelar Sosialisasi “Bahaya Judi Online” di Desa Jati, Magelang

Laboratorium Algoritma dan Komputasi DIKE UGM Gelar Sosialisasi “Bahaya Judi Online” di Desa Jati, Magelang

Magelang, 29 Agustus 2025 – Laboratorium Algoritma dan Komputasi, Departemen Ilmu Komputer dan Elektronika (DIKE) FMIPA UGM, mengadakan kegiatan sosialisasi mengenai “Bahaya Judi Online” di Desa Jati, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang risiko dan modus penipuan yang tersembunyi di balik permainan judi online yang semakin marak di Indonesia.

Sosialisasi dibawakan oleh Faizal Makhrus, S.Kom., M.Sc., Ph.D., yang memaparkan cara kerja di balik aplikasi judi online serta bagaimana algoritma permainan dapat dimanipulasi untuk memastikan pemain terus mengalami kerugian. Melalui demonstrasi sederhana berbasis pemrograman, peserta dapat melihat langsung bagaimana permainan tersebut dirancang untuk selalu menguntungkan pengembang.

Kegiatan yang berlangsung di Balai Desa Jati ini dihadiri oleh para remaja dan pengurus desa yang menjadi kelompok sasaran dalam penyebaran literasi digital. Melalui diskusi dan sesi tanya jawab, warga berbagi pengalaman terkait maraknya penipuan digital di lingkungan sekitar. Antusiasme peserta menunjukkan bahwa isu ini sangat berdampak pada kehidupan masyarakat di desa. Selain memberikan pemahaman teknis, kegiatan ini juga mendorong masyarakat agar lebih kritis dan berhati-hati dalam menghadapi berbagai bentuk penawaran digital yang mencurigakan. 

Keterlibatan perguruan tinggi dalam edukasi publik seperti ini dapat membantu desa menghadapi tantangan kejahatan siber yang semakin kompleks. Interaksi yang terjalin selama kegiatan juga memperkuat hubungan antara UGM dan masyarakat Jati yang selama ini menjadi mitra pengabdian.

Sosialisasi “Bahaya Judi Online” ini turut berkontribusi pada pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Kegiatan ini mendukung SDG 1 (Tanpa Kemiskinan) melalui pencegahan kerugian akibat penipuan digital, SDG 4 (Pendidikan Berkualitas) melalui peningkatan literasi digital berbasis edukasi sosialisasi, serta SDG 10 (Berkurangnya Kesenjangan) dengan memberikan akses pengetahuan kepada masyarakat desa agar mampu melindungi diri dari risiko kejahatan digital yang tidak hanya menyasar kota tetapi juga wilayah pedesaan.

Author: Lab AK
Editor: Marina
#SDGs1 #SDGs4 #SDGs10


Sebelumnya
Berikutnya